9 November 2020
Mas Wahyu Liz Adaideaja mendapat kesempatan emas, berduet dengan Pak Sandiaga Uno, dalam acara Seminar Millennialpreneur yang diadakan secara daring, melalui zoom.
Penyelenggara Universitas Sriwijaya Palembang.
Membludak
Pendaftar tercatat 6000 personil, sedangkan kursi zoom hanya muat 1000 orang saja. Namun acara dapat dinikmati pula melalui Youtube (sampai sekarang masih bisa dikases di link ini)
Sandiaga Uno dan Kuprit Uno
Mas Wahyu Liz Adaideaja mengawali seminar dengan paparan mengenai era digital.
Remaja Milenial kinyis-kinyis kelahiran Jogja ini menegaskan bahwa di zaman yang serba digital ini kita harus Adaptif.
jare dek e (kata dia siy)
pembicaranya apa bund???
Seperti diketahui Masyarakat Asia Tenggara, Pembicara yang ciri khasnya pakai blangkon kalau dibayar ini, yang kerap dipanggil dengan nama Mas Kuprit, mengelola usahanya yang Berdiri Sedjak Tidak Kebagian Kursi, yakni Adaideaja Tbk (Tukang Boneka dan kaos)
Adaideaja memiliki beberapa hal yang perlu disimak terus dibayar:
Manajer Penasaran
Dalam mengembangkan usahanya, Mas Kuprit berprinsip seperti kata Bang Haji Rhoma Irama.
Bikin Customer penasaran, pengen tau dengan cerita usaha dari adaideaja
Dengan rajin menceritakan usaha-nya, story demi story lama lama jadi history.
Orang Indonesia tidak suka iklan tapi suka belanja, untuk itulah pinter-pinternya kita menyentuh hati pelanggan, agar dengan ikhlas belanja dan pesen boneka custom ke adaideaja.
Tentu hal ini dapat terlaksana kalau pelanggan dengan niat sendiri mencari tau tentang produknya.
boneka custom untuk corporate
Nah, setelah Customer Penasaran, kemana cari produknya?
Adaideaja menggunakan banyak channel digital.
Sebagai millennialpreneur, Mas Kuprit menggunakan beberapa platform untuk jualan, contohnya:
*****
The Art of Product Speaking
Lulusan Kimia UGM dengan IPK mengharukan ini juga secara konsisten kemana mana bawa Boneka si Kuprit, maskotnya Indonesia.
Seperti halnya Mas Wahyu Liz, kuprit, boneka imutnya ini mengenakan setelan jas, kacamata bolong, blangkon, dasi kupu-kupu.
terseru, tanpa tanda seru
Inilah kisah awalnya usaha boneka custom.
Orang memandang, orang penasaran, orang memesan (Vini, Vidi, Beli).
Mas Kuprit tidak beriklan. Produknya sendiri yang ngomong, "bisa lho bikin boneka mirip karakter kesukaan, dan boleh satuan lho."
jejak Digital
Supaya Ceritanya dapat tersebar dan menginspirasi banyak orang, Mas Kuprit rajin menulis kegiatan kesehariannya melalui blog (seperti blog ini).
Selain tujuannya supaya jadi jejak digital, juga harapannya ada nilai ibadah (amal jariyah) berbagi ilmu yang bermanfaat.
jarene (katanya)
jare dek e (kata dia sih)
Paling bahagia kalau dengar ada orang yang berhasil dengan wasilah sedikit saja dari ilmu kanuragan mas Kuprit dipraktekkan.
******
Jarene
Inilah kata mereka, peserta webinar yang berbinar-binar mengikuti acara kemaren:
Rekor 52 mention di IG Story, alhamdulillah
Tombo ngantuk:
Semoga Berkah, insyaallah:
Ada yang Cengar Cengir Sendiri:
aku juga tuh
Ada juga yang bikin terharu, orang terdahulu bersemi kembali. Sudah bertahun lamanya masih ingat aja:
Sudah 7 tahun yang lalu, masih inget blangkonnya
berita waktu acara itu tahun 2013:
7 tahun berlalu masih inget aja
Yang ini sudah 9 tahun,
WBT tahun 2011:
Alhamdulillah, dikelilingi orang orang baik..
Oya, jangan lupa ke Channel Legenda si Kuprit: simak tayangan Pahlawan Tanpa Tanda Baca ya:
Semoga Mengharukan
postingan viral sebelumnya:
Mau chat WA, klik saja tombol berikut: