1 September 2020
Mas Kuprit mendapati data Google untuk 90 hari terakhir terkait trend di masyarakat
Remaja Milenial Kinyis-kinyis kelahiran Jogja ini memperoleh fakta yang mencengangkan dari Google Trends.
1. Trend Pencarian Syarat Nikah ada di urutan ke-5
Di masa pandemi, banyak yang merencanakan pernikahan. Bagus, daripada dihayalin, lebih baik dihalalin.
2. Trend Pencarian Kado Pernikahan menjadi nomer 1
Artinya orang-orang siyap memberikan kado, siyap ngamplopi.
3. Pencarian Mahar Sandal Jepit trending nomer 1
Artinya: banyak yang menghendaki pernikahan Low Budget.
Trend ini muncul juga karena ada kabar viral seorang pemuda menikahi wanita idamannya dengan bermahar sendal jepit.
Mas Kuprit atau yang bernama lengkap Wahyu Liz Adaideaja ini menelaah 3 data valid tersebut.
Dapat dikatakan untuk saat ini banyak yang pingin nikah, dengan dana minimalis. Dan orang-orang juga siyap menyumbang atau ngasih kado.
Nampak dari data nomer 1, orang-orang mencari SKCK, UMKM mencari bantuan hibah, ini pertanda banyak yang ingin membangun rumah tangga.
Sedangkan Trend mencari Kartu Kuning? ini tentu pemain sepakbola melakukan pelanggaran.
Kesimpulannya:
Indonesia Berada di ambang Resepsi
Seperti diketahui Masyarakat Asia Tenggara, mas Kuprit memiliki usaha bernama Adaideaja, Tbk (Tukang Boneka dan Kaos) yang Berdiri Sedjak tidak kebagian Kursi. Menu-nya antara lain:
- Budidaya Kaos Plesetan: Menerima Pesanan dan Menerima Kenyataan
- Boneka Custom Satuan
- CoklatKanada (kemasan pakai foto dan ucapan)
- Tata Rias Pengonten (jasa bikin konten kreatif untuk UKM)
Lulusan Kimia UGM yang IP nya mengharukan ini menjawab Trend Google dengan produk-produknya
Adapun Resepsi Pernikahan, bagi Pembicara Seminar Creativepreneur yang ciri khasnya pakai blangkon -kalau dibayar- ini dapat dijadikan ajang nge-Branding.
Yang selalu dilakukan saat menghadiri resepsi adalah bawa stempel. Buku tamu akan dicap kuprit, dan alamat diisi alamat instagram: adaideaja.
Mas Kuprit, yang juga Komikus webtoon dan Konten Kreator ini menyanyikan sebuah lagu yang mewakili perasaan para pendiri rumahtangga.
Lagu berjudul Menunggu Gaji, yang lirik asalnya dari Anji, bisa disimak sambil meratapi nasib masing-masing:
Mengapa beliau mau-maunya bikin konten seperti ini?
Tentu sudah sering ditelaah, bahwa konten akan menjadi warisan bagi generasi digital selanjutnya, anak cucu, cicit.
Macam Walt Disney, orangnya sudah tiada, donal bebek selama-lamanya.
*******
Kembali pada Google Trends. Aplikasi canggih milik Google ini juga bermanfaat ketika kita mau bikin konten.
Google Trends digunakan untuk melihat trend kata kunci apa yang sedang banyak dicari orang melalui google.
Sehingga kalau kita bikin konten untuk usaha, bisa dikait-kaitkan dengan trend yang ada, supaya nyangkut pada hasil pencarian.
Contohnya artikel ini,
Di Google Trend nampak banyak yang sedang pingin nikah, maka dibuatlah artikel tentang resepsi
Lantas di dalam artikel dimuat produk yang ada hubungannya dengan resepsi pernikahan.
Contohnya boneka souvenir.
Demikian cara kerja jualan online menggunakan strategi Story Telling atau Konten.
Di media atau platform apa kita bikin konten?
- Tulisan di Blog (seperti artkel ini)
- Video di Youtube (contoh Legenda si Kuprit)
- Microblog dan Foto di Instagram (cek langsung iG: adaideaja)
- konten berbasis lokasi di Google My Business (g.page/adaideaja)
Kuncinya adalah konsisten, istiqomah. Insyaallah bermanfaat
********
contoh lain misalnya Trend: Cara Edit Video Ada Hantunya
Selaku konten kreator, mas Kuprit dalam channel-nya Legenda Si Kuprit acapkali bikin konten tentang hantu, coba simak saja:
unboxing Kuntilanak berikut:
https://youtu.be/qzx29HPcZlkSelamat Menyelidiki Kisah Kuprit sebelumnya:
https://www.adaideaja.com/2020/08/mengaku-kompresor.html
Semoga Mengharukan
************
Download Katalog Boneka di: bit.ly/katalogbonekacustom