lakban BukaLapak |
BukaLapak memiliki komunitas di hampir setiap kota di Indonesia
namanya komunitas BukaLapak
Anggotanya adalah para pelapak, pedagang online yang jualan di BukaLapak
hadiah juara lomba desain kaos bukalapak |
Selain itu, kopdar bukapalak juga bertujuan saling berbagi ilmu antar anggota.
ilmu selling, marketing, branding, dan jurus-jurus enterprener lainnya.
Seusai kopdar biasanya akan dibagikan lakban kepada para peserta. Lakban bertuliskan bukalapak.
jualannya adaideaja |
Ada Apa dengan LAKBAN ?
Menurut saya, Lakban ini adalah singkatan yang menunjukkan doa dan harapan.
LAKBAN: LAKu BANyak
Makin cepet Lakban-nya habis, menunjukkan kalau dagangan-nya laris
Karena, sebagai marketplace, tentu saja para pedagang di bukalapak jualannya secara online, dan dikirim melalui ekspedisi, tentu melibatkan lakban untuk mengemas barang-nya.
Makna LAKBAN lainnya
Adalah sebagai simbol perekat, mengikat, mengakrabkan, satu anggota dengan anggota lainnya, yang notabene adalah para pedagang dan wirausahawan
Tanggal 21 Mei 2017
Komunitas Bukalapak Solo menghadiri seminar dengan pembicara Ahmad Zaky, CEO bukalapak.
Dalam acara ini, lupa nggak bagi-bagi lakban, karena sibuk narsis foto-foto sama Mas CEO.
Lengkap acaranya bisa disimak di postingan ini:
http://www.adaideaja.com/2017/05/hari-kebangkitan-harga.html
Tanggal 25 Mei 2017
Saya dan boneka maskot si Kuprit, hadir untuk berbagi inspirasi tentang industri kreatif, di Kantor Pos Besar Solo, dalam acara yang diselenggarakan oleh Kantor Pos bekerja sama dengan komunitas Bukalapak Soloraya
ini bukan mbak-mbak kantorpos, ini kakak emes kuprit di SamutSakhon, Thailand |
peserta nampak memperhatikan snack |
melihat seberkas cahaya terang menyinari hidupku |
Diferensiasi akan mengangkat produk kita dari kerumunan produk kompetitor yang sejenis.
Kalau produk kita memiliki nilai pembeda, maka sudah tidak ada lagi kompetisi dari sisi harga, tidak perlu terjun terlibat dalam pasar yang mengandalkan perang harga.
Bagaimana cara mencari faktor pembeda/ Diferensiasi
Prinsip: apapun yang kita lakukan untuk diferensiasi, harus bertujuan untuk mengangkat citra produknya.
Beda atau Unik, tidak selalu harus pada produk.
Jangan terjebak dengan utak atik produk tanpa disertai perencanaan matang.
Banyak produk yang sepertinya unik, cepat terkenal, tapi cepat juga tenggelam.
Misalnya bakmi warna pink, bakso rasa strawberry, coklat rasa tempe gembus.
Ada beberapa produk yang lebih bagus dibiarkan orisinel,
Pertanyaannya:
Terus Diferensiasi-nya bagaimana?
Kita bisa mainkan kemasan-nya, atau strategi promosi, maupun cara jualan-nya
foto keluarga audience |
tim bukalapak soloraya |
Kita tidak perlu bikin Tempe rasa Coklat, sebab kalau kita berhasil bikin customer jatuh cinta... lihatlah orang yang sedang jatuh cinta, makan Tempe akan serasa Coklat
Apa jadinya kalau customer tidak cinta?
Madu yang manis-pun rasanya akan seperti diMadu, pahit.
makan Mendoan, ingat Mantan, ditinggal Mendua.. *nangiskejer
Saya mengintegrasikan diferensiasi, mengkombinasikan dengan kebutuhan pasar
Si Kuprit berdiri sendiri sebagai Kuprit, muncul dengan komiknya di LINE Webtoons, dengan lebih dari 350ribu pembaca
Menghadirkan guyonan ala Jogja, santun tapi tetep bisa bikin ketawa ambyarrr
Pe eR buat anda semua
Temukan Faktor Pembeda/ Diferensiasi dari produk anda, yang akan mengangkat produk anda dari kerumunan, unggul di tengah kompetisi.
Kalau anda seorang profesional seperti Penulis, Novelis, komikus, publicSpeaker, temukan juga kompetensi inti diri anda dan Diferensiasi-nya, yang membuat anda khas, berbeda dari yang lainnya.
Semoga Mengharukan
Wahyu Liz Adaideaja
management 085728309759
Tidak ada komentar:
Posting Komentar